Kegemukan atau Obesitas Bisa Jadi Penyebab Kanker

Kegemukan atau Obesitas Bisa Jadi Penyebab Kanker

Penumpukan lemak yang ada didalam tubuh kita bisa menimbulkan potensi  bahaya, kegemukan bisa menghasilkan hormon dan beberapa faktor pertumbuhan yang mempengaruhi kinerja dari se-sel yang ada didalam tubuh. Hal ini bisa meningkatkan risiko timbulnya beberapa penyakit, termasuk penyakit kanker. 

Penyakit kanker apa saja ?

Dari beberapa penelitian yang dilakukan didapat  bahwa banyak jenis kanker lebih sering diderita pada orang-orang yang mengalami kelebihan berat badan atau obesitas, termasuk diantaranya kanker payudara (pada wanita setelah menopause), usus, rahim, esofagus (saluran pipa makanan), pankreas, ginjal, hati, perut bagian atas, kandung kemih, kantong empedu, ovarium, tiroid, myeloma (sejenis kanker darah), dan meningioma (sejenis tumor otak).

Apa yang menyebabkan orang kelebihan berat badan atau obesitas?

Secara sederhana, sebenarnya obesitas adalah hasil dari mengkonsumsi lebih banyak kalori melalui makanan Anda daripada Anda membakar kalori dengan melalui aktivitas fisik.

Ketidakseimbangan kalori sangat bervariasi antara orang yang satu dengan yang lainnya. Bisa jadi dikaitkan dengan faktor  gen atau keturunan, lingkungan, serta perilaku dan kebiasaan kita masing-masing.  Dari beberapa obat, alat kontrasepsi yang dipakai dan penyakit lain juga bisa berperan terhadap penambahan berat badan yang dialami.

Hubungannya Kelebihan Berat Badan dengan Penyakit Kanker ?

Kegemukan yang terjadi akan bisa mengaktifkan sel-sel lemak dalam tubuh dan menghasilkan hormon beserta protein yang dilepaskan ke dalam aliran darah didalam pembuluh darah dan dibawa ke sekeliling tubuh. Karena mereka menyebar melalui pembuluh darah dan sirkulasi darah, maka bisa jadi pembawa pesan kimiawi ini dapat mempengaruhi beberapa organ dan bagian tubuh, sehingga meningkatkan risiko beberapa jenis penyakit  kanker.

Sel lemak yang ada juga bisa menarik sel kekebalan tubuh ke jaringan tubuh. Sel kekebalan ini melepaskan bahan kimia yang menyebabkan radang terus menerus dalam jangka waktu yang lama, akibatnya resiko penyakit kanker akan meningkat.   

Kenapa  Kelebihan Berat Badan Bisa Mengubah Kadar Hormon dalam Tubuh?

Lemak berlebih pada orang-orang yang mengalami obesitas akan mengubah kadar hormon seks, seperti estrogen dan testosteron, di dalam tubuh. Resiko menderita penyakit kanker akan meningkat.

Sebagai pemegang peranan penting didalam cara tubuh untuk memanfaatkan makanan  menjadi energy hormon insulin bisa jadi factor pemicu, Kenapa demikian? Hal ini dikarenakan  pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas, akan ada lebih banyak insulin yang hadir didalam tubuh daripada orang yang tidak mengalami obesitas. 

Memang kurang jelas bagaimana hal ini bisa menyebabkan kanker, akan tetapi karena insulin juga bisa mempengaruhi pertumbuhan yang ada pada sel, diantaranya insulin berfungsi untuk memerintahkan sel untuk membelah, maka kelebihan insulin bisa jadi salahsatu penyebab kanker.

Efek Berbahaya dari Lemak Perut

Lemak  di sekitar perut jika berlebihan perlu diwaspadai, ada potensi bahaya yang ditimbulkan, lemak perut bisa lebih banyak melakukan kerusakan terhadap organ-organ disekitar daerah perut. Terkait dengan kanker usus, ginjal, esofagus, pankreas, dan payudara.

Kurang jelas mengapa hal ini bisa terjadi, diduga ada hubungannya dengan seberapa cepat bahan kimia tertentu dari lemak bisa masuk ke dalam darah, sehingga bisa mengikuti sirkulasi darah keseluruh tubuh. Maka resiko kanker semakin tinggi.

Berat  tubuh yang sehat penting bagi anak-anak maupun orang dewasa, oleh karena itu harus kita jaga agar tetap ideal dengan jalan makan makanan sehat, tidak berlebihan. Perbanyak serat dengan konsumsi buah dan sayuran. Jangan lupa berolahraga rutin, disesuaikan dengan usia dan kemampuan.